Tuesday, April 13, 2010

Zona Nyaman

Zona nyaman, ya … setiap orang pasti menginginkan berada di zona nyaman. Zona ato daerah dimana semuanya terasa lebih nyaman & menyenangkan. Damai sejahtera. Punya istri cantik yang setia lagi sholehah … punya anak2 yang pinter - baik hati - dan tidak sombong … punya rumah mewah … punya mobil kluaran terbaru … punya pendapatan besar … dan lain – lain. Pokoknya yang nyaman2 deh. Tapi, memang agak mustahil juga kita bisa meraih semuanya itu. Bisa dapat sebagiannya saja, itu sudah include dengan konsekuensinya.

Umumnya orang berpendapat bahwa kenyamanan itu didapat klo kita punya duit banyak. Makanya, banyak lagu2 yang bertemakan tentang duit. Mulai dari lagunya teh Nicky Astria … lagunya God Bless … lagunya Iwan Fals … bahkan yang terbaru lagunya teh Melly Goeslow. Semua bicara tentang duit.

Banyak cara untuk mendapatkan duit banyak, diantaranya dengan 3 K : Ketenaran – Kekuasaan – Kewirausahaan. Diantara ketiganya ini, klo kita dapet satu, kita akan dapat semuanya. Misalnya, kita mendapatkan ketenaran dari salah satu ajang instant di tipi2 yang banyak macamnya, seperti “ Indonesia Idol, Dangdut Mania, dll. Saat kita tenar, kita pasti juga akan mendapatkan kekuasaan dan punya beraneka ragam bisnis sampingan. Kata pepatah “Sambil menyelam minum air”. Kena satu, kena semuanya. Tapi, harus hati2 nih! Karena sambil menyelam minum air, kuatirnya kita bisa kelempokan alias kebanyakan minum air dan malah bisa tenggelam. Gaswat kanhehehe

Trus, gimana caranya supaya tidak tenggelam ?!? ya, harus bisa berenang. Gimana bisa berenang ?!? ya, harus belajar.

So … kuncinya satu : BELAJAR (study). Setelah itu : LATIHAN (practice). Belajar teknik berenang yang benar & latihan secara rutin.

Jadi, … klo kita mau mendapatkan 3 K dan tidak keblinger dengan 3 K, kita harus mendapatkannya dengan cara yang benar & mau menjalani prosesnya. Inga-inga !!! mau menjalani prosesnya. Dan semuanya memang harus diawali dengan NIAT yang benar.

Klo mau lewat jalan ketenaran, ya jangan yang instant2. Kuatir mentalnya belum siap. Lha wong urusan makanan aja, yang namanya instant klo bisa dihindari. Klo mau lewat kekuasaan macam jalur politik, ya … harus hati2. Mencari kenyaman dari duit rakyat begini, resiko dunia - akheratnya jelas gede banget. Seree …emmm. Klo yang mau lewat jalur kewirausahaan, ya … jalani usaha dengan cara2 yang benar. Memang ga mudah sih. Klo ada pengusaha yang bilang bahwa manjadi pengusaha itu mudah, itu : omong kosong!!! Kecuali klo mereka terlahir dari keluarga/kerabat yang dah kaya2 (lain ceritanya …). Cuma enaknya jadi wirausahawan/pengusaha dibandingkan jadi karyawan, kita jadi lebih tau mana yang benar – mana yang salah.

Beda klo kita sebagai karyawan. Dalam sebuah perusahaan, mungkin hanya sebagian kecil karyawan saja yang tau secara detail, bagaimana perusahaan menghasilkan uang yang akan dijadikan keuntungan perusahaan dan pembayaran gaji karyawannya. Yang jadi masalah kan, klo perusahaan mencari keuntungan dengan cara2 yang ga benar/illegal. Repot kan … ato jangan2 kita dah tau, tapi pura2 ga tau “sing penting aku kerja benar dan dibayar”. Walah … ini mah sama aja … malah parah pisan hehehe …


Submit your 
content Every Day to 25 social 
bookmarking sites, all on unique 
C class IPs... FREE.